Author Topic: Gubernur Jateng Ingin Rest Area Jadi Tempat Wisata  (Read 1664 times)

OfflineDini Vianty

Full Member

VIVA.co.id – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, meminta agar tempat istirahat tol di wilayahnya bisa mengakomodasi produk ekonomi kerakyatan, seperti usaha mikro kecil dan menengah atau UMKM. Hal itu lantaran banyaknya keluhan terkait turunnya omzet pedagang pasca beroperasinya jalan tol.

Salah satu imbas menurunnya produk UMKM yakni setelah dioperasikannya tol darurat Brebes-Gringsing, yang menjadi bagian tol Trans Jawa. Tol ini difungsikan untuk mengurangi beban jalan di Pantura Barat, seperti Tegal, Pekalongan dan Batang.

"Pedagang batik (Pekalongan) dan telur asin (Brebes), yakni di Pantura Barat  mengeluhkan omzetnya menurun. Kalau bisa, jualan di rest area mungkin akan membantu," kata Ganjar di Semarang, Sabtu, 1 Juli 2017.

Menurutnya, bila produk UMKM itu terakomodir di rest area tol, maka pedagang kecil dan UMKM akan semakin meningkat pendapatannya.

Namun, untuk mewujudkan hal itu dibutuhkan aturan dari pemerintah kabupaten/kota yang dilewati tol tersebut. Sebab, rest area biasanya mematok harga sewa tinggi, sebagai konsekuensi biaya investasi yang juga tinggi.

"Misalnya, diatur pakai regulasi 30 persen kios di rest area untuk pedagang kecil dan UMKM. Sewanya tidak boleh mahal," katanya.

Gubernur berambut putih itu pun mengaku sudah mengusulkan ide tersebut secara lisan kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono.

"Sudah saya usulkan, karena ini kompensasi kepada masyarakat untuk mendukung ekonomi kerakyatan," tuturnya.

Jika hal itu bisa terealisasi, lanjut Ganjar, maka pekerjaan selanjutnya adalah mendesain seindah mungkin rest area untuk UMKM itu. Rest area tidak hanya digunakan sekadar istirahat bagi pengguna jalan, namun juga sebagai tujuan alternatif pariwisata.

"Saya membayangkan, rest areaTol Salatiga kalau dibangun bagus bisa melihat Gunung Merbabu dan Rawa Pening. Yang datang akan ramai dan produk makanan serta kerajinan jadi laku," ungkapnya.

Source : viva(dot)co(dot)id